Berkelana ke Sumba, mampirlah ke kampung adat Ratenggaro di Sumba Barat Daya! Salah satu desa terindah di Pulau Sumba dengan keindahan yang nyaris sempurna karena bersebelahan dengan pantai. Lautan biru dan pasir putih menjadi hiasan kampung adat yang memiliki jajaran rumah adat yang unik.
Rumah adat yang lebih dikenal sebagai Uma Kelada di kampung adat Ratenggaro ini memiliki ciri khas menara yang menjulang tinggi, mencapai 15 meter. Atap rumah adat menggunakan bahan dasar jerami dan tinggi rendahnya atap didasarkan pada status sosial penduduknya. Selain itu, kampung adat ini juga memegang teguh dan melestarikan tradisi dan adat-istiadat leluhur mereka.
Hal lain yang menarik yang dapat ditemui di kampung adat ini adalah kuburan batu tua yang banyak tersebar. Setiap kubur batu memiliki ukuran dan pahatan yang unik, menambah kesan magis dari kampung adat Ratenggaro ini.
Saat berkunjung ke kampung adat ini, para wisatawan diperbolehkan untuk mencoba mengenakan pakaian adat setempat untuk menambah keseruan perjalanan mereka. Selain itu, mereka juga dapat menikmati perjalanan naik kuda Sandalwood untuk melengkapi liburan mereka di Sumba.
FAQs:
1. Bagaimana cara menuju kampung adat Ratenggaro di Sumba Barat Daya?
Untuk menuju kampung adat Ratenggaro, Anda dapat terbang ke Bandara Tambolaka yang terletak di Sumba Barat. Setelah sampai di bandara, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi atau taksi untuk mencapai kampung adat yang berada sekitar 35 km dari bandara.
2. Apakah ada akomodasi di sekitar kampung adat Ratenggaro?
Di sekitar kampung adat Ratenggaro, terdapat beberapa penginapan dan resort yang dapat menjadi pilihan untuk menginap. Namun, karena lokasinya yang agak terpencil, pastikan Anda melakukan reservasi sebelumnya.
3. Apa yang membuat kampung adat Ratenggaro menarik untuk dikunjungi?
Kampung adat Ratenggaro menawarkan pemandangan alam yang luar biasa dengan kombinasi laut biru dan pantai pasir putih. Rumah adat dengan menara tinggi dan kubur batu tua memberikan pengalaman budaya dan sejarah yang unik bagi para pengunjung.
4. Apakah ada kegiatan lain yang dapat dilakukan di sekitar kampung adat Ratenggaro?
Selain menikmati keindahan kampung adat Ratenggaro, Anda juga dapat mengunjungi pantai-pantai lain di Sumba seperti Pantai Nihiwatu dan Pantai Weekuri. Anda juga dapat melakukan aktivitas berkuda, trekking, atau berenang di sini.
5. Apakah ada restoran atau warung makan di sekitar kampung adat Ratenggaro?
Di sekitar kampung adat Ratenggaro, Anda dapat menemukan warung makan atau rumah makan kecil yang menyajikan makanan khas Sumba. Namun, pastikan Anda membawa cukup makanan dan minuman karena fasilitas di sini terbatas.
Kesimpulan:
Berkunjung ke kampung adat Ratenggaro di Sumba Barat Daya akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Dengan keindahan alamnya yang menakjubkan dan kehidupan budaya yang masih terjaga, kampung adat ini akan memberikan wawasan baru tentang warisan dan kekayaan Pulau Sumba. Jadi, jika Anda mencari destinasi wisata yang unik dan autentik, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi kampung adat Ratenggaro di Sumba.
